jump to navigation

Ngaji Di Blog . . . Adil, Haruskah Selalu Sama Rata? 19 February, 2010

Posted by Taufik in Ngaji di Blog.
trackback

Berbicara masalaah adil, Tidak Jarang mindset yang mencuat bagi kita biasanya adalah sama rata . . . Padahal dalam islam Adil ini lebih luas dan Universal daripada hanya sekedar sama rata. Bayangkan Bila bro memiliki dua orang anak, yang kecil masih duduk di kelas 1 SD dan yang tertua duduk di kelas 5 SD, saat bro memberi uang saku kepada keduanya, apakah besar uang saku yang diberikan ke masing-masing anak akan sama . .. tentu tidak bukan? begitu juga dengan masalah waris, Dalam Al-Quran surat Annisa ayat 11 yang menyebutkan bagian seorang Anak laki-laki sama dengan bagian dua orang anak perempuan, sepertinya kayak yang gak adil dan melawan makna kesetaraan Gender

Tapi yah itu dia Hukum Allah, Secara Kodrat laki-laki memiliki tanggung jawab yang lebih terhadap keluarganya, oleh karena itu dalam hal waris memiliki bagian yang lebih besar dibanding anak perempuan. Gimana dalam ranah Muamalah/ sosial kemasyarakatan? Banyak parameter keadilan . Salah satunya adalah adil dalam mengapresiasikan kompetensi seseorang . . . Misalnya gini . . . Pada Suatu ketika Indonesia dan Sentul ditunjuk sebagai Tuan Rumah Race WSBK dan Mendapat jatah satu pembalap wild card untuk dapat bertanding, siapa yang akan mendapat wild card tersebut? Kemudian tiba tiba ada ide untuk membuat sayembara, siapa saja boleh ikut asal bisa bawa motor berkopling , berani bejek gas, dan di sama ratakan dengan pembalap kawakan sekelas Jayadi, Doni Tata, Hendriansyah. Ndilalah menghasilkan keputusan seorang Taufik yang menang sayembara dan memperoleh wild card. . . apakah ini adil menyamakan seorang Taufik dengan Doni tata? Padahal yang ingin dilihat Oleh FIM adalah seorang pembalap yang dapat menunjukan skil balapnya di ajang bergengsi tersebut . . . tapi yang hadir malah seorang Yang Jam terbang menunggangi Superbike boleh dibilang sangat sedikit . . .lha yang malu siapa . . . Indonesia Tho. Karena terkesan pemilihan pembalap wild cardnya nggak ‘proper’ .. . Oalah kenapa jadi ngomongin balap . . . ini cuma analogi doang lho, Yo wes yang penting Pointnya dapet kan?, semoga berguna

Taufik of BuitenZorg

Gambar : Redcressent, blog adicuzzy

Comments

1. thwuerhouwnguisth waras 43 prosen - 19 February, 2010

pertamaaax…

2. thwuerhouwnguisth waras 43 prosen - 19 February, 2010

adil itu harus flexibel… terkadang menuntut sama terkadang tidak harus sama….. tergantung mana yg diperlukan sehingga tidak menimbulkan perpecahan…..

3. thwuerhouwnguisth waras 43 prosen - 19 February, 2010

sisain poin buat yg lain biar adil… inyonge pengen molor dizit lha…

4. Kidu - 19 February, 2010

Adil dan ikhlas susah Menjalankan nya Mas…
🙂

5. Byson - 19 February, 2010

Ke 5

6. Byson - 19 February, 2010

Mumpung sepi ambil ke 6 ah

7. Byson - 19 February, 2010

Ke 7 jg boleh deh. . .hehehe

8. Byson - 19 February, 2010

Tanggung akh. . .sekalian yg k 8. . . .hehehe

9. maskurmambang - 19 February, 2010

iya betul, dapet poin nih
entar habis subuh artikel apa lagi kang?

10. Onthel - 19 February, 2010

betul sekali, adil itu bukan berarti harus sama kok..

11. xsal - 19 February, 2010

kalu gitu lambangnya diganti aja….. jgn timbangan…. hehehee

12. O2r - 19 February, 2010

lho ?…. bukankah Taufik motornya Ninja Ijo ?…….

13. Puwi - 19 February, 2010

Adil itu = P R O P O R S I O N A L

14. sastro - 19 February, 2010

Persepsi adil orang endonesa tu beda-beda bos ……
dan sering kali ber-akhir dengan bentrok, kalau buat aku sih, adil itu ber-arti ketegasan yang tidak mengganggu kepentingan umum.
Tapi ya itu ….. yang diberi amanah seringkali nyeleweng ( mentang-mentang besar trus se-enaknya sendiri ), yang kecil maunya selalu menyalahkan ( mentang-mentang kecil, trus se-enaknya sendiri ) , yang pintar keminter ( mentang-mentang pintar, trus se-enaknya sendiri ……

15. Taufik - 19 February, 2010

@HelmiO2r
ini Taufik yang sembalap bro . . .bukan yg punya blog xixixixixi
* emang ada? :mrgeen:

dapet point lagi Adil itu Fleksibel dan harus proporsional 😀

16. washid - 19 February, 2010

adil ndak harus sama rata tapi harus bs sama rasa mas …

17. sabdho guparman - 19 February, 2010

betul . . .

keep brotherhood,

salam,

18. elsabarto - 19 February, 2010

berlaku jg buat poligami, xixixi….
maaf OOT 😆
http://wp.me/phzom-i3

19. Nyengateroez - 19 February, 2010

Yang penting kedua belah pihak mengerti dan terpuaskan tanpa harus ada yang lemas…

20. Râ—Žndâ—Ž ndoegal - 19 February, 2010

Equal

21. bennythegreat - 19 February, 2010

akhirnya ada artikel ngaji lagi..usul mas Opik sekali2 bikin artikel tentang berkeluarga..

*pengantin baru mode – ON*

22. Taufik - 19 February, 2010

@Penganten Baru-Benny
jangan lupa Ohlins ane xixixixixi

nih tentang keluarga :

Ngaji di Blog . . . Jangan Cuek sama Anak !!

23. deede aja - 19 February, 2010

betul … setuju.. dan dalam islam itu, adil itu ibadah…

24. pemain baru - 19 February, 2010

iyes benul banget..
istri ke1 tdak harus sama dengan istri ke2…

25. Legenda Rider - 19 February, 2010

Jadi inget sebuah kisah… mungkin aga oot.
kisahnya ada seorang zindiq (munafik) mempertanyaakan keadilan hukum potong tangan dalam Islam, dia membuat puisi (secara makna).
Diyat (denda) tangan adalah lima ratus dinar
Tetapi mengapa dia dipotong karena seperempat dinar (batasan mencuri yang di potong tangannya)?
Kontradiksi nyata tapi kita tidak dapat berbuat kecuali hanya diam saja
Dan memohon perlindungan kepada Allah dari kehinaan

maka seorang ulama menjawab puisi tersebut.

Diyat tangan adalah lima ratus dinar
Tetapi dia dipotong karena seperempat dinar
Kemuliaan amanat membuat tangan menjadi mahal
tapi murah tatkala berkhianat
Maka fahamilah hikmah syariat Allah

26. sabdho guparman - 19 February, 2010

kalau adil sama rata sama rasa itu adilnya sosialis ( ngetopnya komunis ) dimana kepemilikan individu itu tidak boleh sama negara.
adil dalam islam ada 3 kategori
1. adil kepada Allah
2. adil kepada diri sendiri
3. adil kepada sesama mahkluk.

bila prinsip keadilan tersebut dilanggar maka akan membawa konsekwensi ke pelakunya sendiri.

keep brotherhood,

salam,

27. Onthel - 19 February, 2010

adil memang tidak selalu hrs sama rata, tapi waktu hal ini terjadi sama saia, rasanya,, mmm,, kayak diperlakukan gak adil gitu…

28. hadi - 19 February, 2010

adil dan bijaksana adalah dua hal yg tidak dpt dipisahkan satu sama lainnya…….spt kasus anak SD tsb diatas……

29. nha - 19 February, 2010

Adil itu bisa = proportional. = Sesuai Nilai Kepantasan (Mario Teguh)

Tapi kalau lihat ada yang rejekinya lebih, kadang kadang merasa tidak diperlakaukan dengan adil, tanyaken apa?

30. arie slight - 19 February, 2010

wah kurang nih…

cara adil memilih calon jodoh…xixixixi

31. jafo - 19 February, 2010

adil itu spt ikhlas memberi dan menerima..

32. Onthel - 19 February, 2010

@nha
itu maksud saia

33. yudibatang - 20 February, 2010

setuju..adil=proporsional… muga2 sing duwe warung yo adil membagi waktu untuk keluarga dan untuk kegiatan ngeblog dan mongtor2anya…he..he..

34. Elektra - 20 February, 2010

Se 7…adil itu iklas…
Dan yg bisa merasakan pribadi masing2…

35. hadiyanta - 20 February, 2010

saat ini ADIL kepada kedua anak saya, kadang memang harus sama, karena umur mereka yang hanya selisih sedikit. misal beli sepatu ya harus dua pasang dll.


Sorry comments are closed for this entry