Review Helm Gardio Flame-X

Ok setelah membuka Box, sekarang saatnya review . . . Kerana keterbatasan waktu di pagi hari dan tidak adanya buku/kertas petunjuk mebuka visor saya biarkan helm ini menggunakan Visor rainbow. Jujur Baru Kali ini saya pakai helm bervisor/kaca gelap plus rainbow lagi setelah sekitar 4 tahun yang lalu sempat coba KYT. Setelah sebelumnya memakai Balaclava, Saya pake niy helm . . . Pas dikepala, gak ada goyang-goyang. Daerah kupingnya pun terasa lega. Gimana Area Pandangnya? depan-atas, kanan-kiri  masih standar lah . . . Kemarin Pagi saya Gunakan Niy Helm ke kantor Depok menggunakan Si Guntur

Visornya Yang Rainbow Lumayan menyejukkan pandangan dipagi itu yang lumayan cerah langitnya. Pancaran sinar mentari dari arah timur lumayan bisa di filter sebagian. Gimana Sirkulasi Udaranya, dengan 30 lubang di depan . . . Lumayan bagus, saya jarang membuka Visor saat macet. Biasanya saya lakukan untuk mencegah embun di kacamata. Gimana Aerodinamisnya? saat digeber 70 km/jam masih terasa sedikit ‘tamparan’ angin yang membuat helm sedikit godeq-godeq he he he

Nah ini juga cukup Penting . . . Gimana Kesenyapan ruangan di dalam Helm . . . Jujur ini helm yang paling berisik yang saya Punya. sumber keberisikan ini berasal dari tunnel udara yang berada di sebelak kiri kanan Motor. Saat angin menyentuh inlet tunel ventilasi udara ini terjadi semacam turbulensi yang membuat udara berdesir cukup keras . ..  gak tau berapa Db yang jelas lebih keras dibandingkan Helm Yamaha, AGV GP1, AGV K3, Shoe Syncrotec, Nolan N62, dan Caberg Justisimo . . .beberapa helm yang saya pernah test. Oh ya Sesampai di depok, gak ada terasa pusing pusing di daerah kepala menandakan Helm Ini memiliki kontur dalam yang sesuai dengan Kepala saya.

Saat Pulang . ..  Hujan deras mendera jalan raya Bogor dari daerah Cibinong sampai Bogor . . . wah kebetulan sekalian test Hujan nih, 5 menit pertama hujan tidak begitu deras, Visor gelap masih aman-aman saja. Mendekati daerah sentul Hujan berubah menjadi sangat deras. penasaran apakah ada air yang masuk di 30 lubang depannya . . . ternyata Nggak bro . . .  yaah 2 outlet lubang ventilasi udara sebelah dalam memang basah . . . namanya juga Hujan lebat tapi nggak berarti parah . . . but wait . . . Kualitas Pandangan Vusor rainbow jadi semakin buruk . . . dengan terpaksa saya riding dengan membuka Visor dan membiarkan Kacamata didera bulir-bulir air hujan, dari pada bahaya . . . Wah gak recomended niy visor buat dipake saat musim Hujan . .. kudu diganti Visor bening , semoga berguna

Taufik of BuitenZorg